Aa Ruslan Sutisna
Sukabumi — Lembaga survei Politika Research & Consulting merilis hasil survei elektabilitas calon presiden yang akan berlaga pada pemilu 2024.
Dalam survei yang dilakukan pada 1 April hingga 18 April 2023, Prabowo Subianto mendapatkan posisi tertinggi dalam kategori Popularitas dan Elektabilitas Capres.
Dalam Simulasi 3 Nama Capres, elektabilitas Prabowo menduduki posisi teratas ketimbang dua nama capres lainnya yakni Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.
Dalam kategori Simulasi 3 nama Capres itu, elektabilitas Prabowo sebesar 35, 6%, disusul Ganjar dengan poin 29, 4% kemudian Anies 25, 2%.
|
Baca juga:
Tony Rosyid: Pemilu Ditunda? No Way!
|
Jika dibandingkan dengan hasil survei pada bulan Februari 2023, dukungan spontan terhadap Prabowo naik sebesar 4, 0% (dari 18, 9 % menjadi 22, 4 %), sedangkan Ganjar turun 1, 0% (dari 21, 3% menjadi 20, 2%) dan Anies stagnan 17, 9%.
Menariknya, peningkatan Elektabilitas Prabowo beriringan dengan penuruan Undecided Voters. Artinya, sementara ini masyarakat yang belum menentukan sebagian besar mengarahkan pilihannya kepada Prabowo.
Dalam berbagai simulasi pun Prabowo bertengger dengan dukungan mencapai 35 persen, bahkan dalam simulasi head to head.
Prabowo lebih unggul ketimbang Ganjar dan Anies. Prabowo juga lebih kuat posisinya berhadapan dengan Anies daripada berhadapan dengan Ganjar.
|
Baca juga:
Tony Rosyid: Anies untuk Semua
|
Penarikan sample dalam simulasi ini menggunakan metode Multi Stage Random Sampling yang dilakukan di 34 Provinsi dengan total responden 1.120 orang.
Jakarta — Lembaga survei Politika Research & Consulting merilis hasil survei elektabilitas calon presiden yang akan berlaga pada pemilu 2024.
Dalam survei yang dilakukan pada 1 April hingga 18 April 2023, Prabowo Subianto mendapatkan posisi tertinggi dalam kategori Popularitas dan Elektabilitas Capres.
Dalam Simulasi 3 Nama Capres, elektabilitas Prabowo menduduki posisi teratas ketimbang dua nama capres lainnya yakni Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.
Dalam kategori Simulasi 3 nama Capres itu, elektabilitas Prabowo sebesar 35, 6%, disusul Ganjar dengan poin 29, 4% kemudian Anies 25, 2%.
Jika dibandingkan dengan hasil survei pada bulan Februari 2023, dukungan spontan terhadap Prabowo naik sebesar 4, 0% (dari 18, 9 % menjadi 22, 4 %), sedangkan Ganjar turun 1, 0% (dari 21, 3% menjadi 20, 2%) dan Anies stagnan 17, 9%.
Menariknya, peningkatan Elektabilitas Prabowo beriringan dengan penuruan Undecided Voters. Artinya, sementara ini masyarakat yang belum menentukan sebagian besar mengarahkan pilihannya kepada Prabowo.
Dalam berbagai simulasi pun Prabowo bertengger dengan dukungan mencapai 35 persen, bahkan dalam simulasi head to head.
Prabowo lebih unggul ketimbang Ganjar dan Anies. Prabowo juga lebih kuat posisinya berhadapan dengan Anies daripada berhadapan dengan Ganjar.
Penarikan sample dalam simulasi ini menggunakan metode Multi Stage Random Sampling yang dilakukan di 34 Provinsi dengan total responden 1.120 orang.
Updates. 
